
Sukabumi – Hujan deras yang mengguyur sejak dini hari mengakibatkan banjir bandang di beberapa wilayah Sukabumi. Derasnya arus sungai yang meluap merendam permukiman warga, menyebabkan lima orang meninggal dunia dan empat lainnya masih dalam pencarian oleh tim penyelamat.
Dampak dan Korban
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi melaporkan bahwa banjir merusak lebih dari 200 rumah, beberapa di antaranya mengalami rusak berat akibat terbawa arus. Selain korban jiwa, puluhan warga mengalami luka-luka dan saat ini mendapatkan perawatan di pusat kesehatan terdekat.
Seorang warga, Iwan (50), mengatakan bahwa air datang dengan sangat cepat. “Kami tidak punya waktu untuk menyelamatkan barang-barang, yang terpenting saat itu hanya menyelamatkan diri dan keluarga,” ujarnya.
Penyebab dan Langkah Penanganan
Curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir ditambah dengan kondisi tanah yang labil diduga menjadi penyebab utama bencana ini. Pemerintah daerah bekerja sama dengan TNI, Polri, dan relawan untuk melakukan evakuasi serta menyalurkan bantuan darurat.
“Kami terus berupaya menemukan korban yang masih hilang dan memastikan bantuan segera sampai kepada warga yang terdampak,” ujar Kepala BPBD Sukabumi dalam pernyataannya.
Imbauan untuk Warga
Masyarakat di daerah rawan bencana diimbau untuk tetap waspada, mengingat prakiraan cuaca masih menunjukkan potensi hujan lebat dalam beberapa hari ke depan. Pemerintah juga menyiapkan posko pengungsian dan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan para korban.
Situasi di lokasi masih dalam pemantauan, dan tim penyelamat terus bekerja untuk memastikan kondisi tetap terkendali.